Pesan Bijak Terakhir Baden Powell Sebelum Meninggal

Pesan Terakhir Baden Powell yang Bijak

Siapa yang tak mengenal Robert Stephenson Smyth Baden-Powell yang lebih kita kenal dengan sebutan Boden Powel beliau merupakan bapak pandu dunia, setiap anggota Pramuka pastilah mengenal beliau, orang yang sangat cerdas dan dihormati ini lahir pada 22 Februari 1857 di London dan beliau harus menutup usia nya pada 8 januari 1941 di Kenya, Afrika

Sebelum wafatnya, beliau sempat menuliskan pesan terakhirnya untuk pandu seluruh dunia. Pesan ini di temukan di tumpukan dokumen-dokumen diatas meja kerjanya, dan inilah pesan Boden powel dalam bentuk bahasa Indonesia.

Mari kita renungkan dan realisasikan pesan beliau.

"Para Pramuka yang kucinta!!

Jika kamu pernah melihat sandiwara " Peter Pan", maka kamu akan ingat mengapa Pemimpin Bajak Laut selalu membuat pesan pesan terakhirnya sebelum ia meninggal, karena ia takut tak akan sempat lagi mengeluarkan isi hatinya, kalau tiba saatnya ia menutup mata nanti.

Demikian halnya dengan diriku. Meskipun waktu ini aku belum meninggal, namun saat itu aku akan tiba juga bagiku. Oleh karenanya aku ingin menyampaikan sekedar kata kata perpisahan untuk minta diri kepadamu.

Ingatlah, bahwa ini adalah pesanku yang terakhir bagimu. Oleh karena itu renungkanlah!

Saya telah memiliki kehidupan yang sangat bahagia dan harapanku mudah mudahan kamu sekalian masing masing juga mengenyam kebahagiaan dalam hidupmu seperti aku.

Saya yakin, bahwa Tuhan menciptakan kita dalam dunia yang bahagia ini untuk hidup berbahagia dan bergembira. Kebahagiaan tidak muncul dari kekayaan, juga tidak dari jabatan yang menguntukan ataupun dari kesenangan bagi diri sendiri.

Jalan menuju kebahagiaan ialah dengan membuat dirimu sehat dan kuat, lahir dan batin sejak kamu masih kanak kanak, sehingga kamu dapat berguna bagi sesamamu dan dapat menikmati hidup jika kamu kelak telah dewasa.

Usaha menyelidiki alam akan menimbulkan kesadaran dalam hatimu, betapa banyak keindahan dan keajaiban yang diciptakan Tuhan di dunia ini supaya kamu dapat menikmatinya! Bersyukurlah dengan sesuatu yang telah kamu dapatkan dan berbuatlah yang terbaik atas apa yang telah kamu dapatkan.

Lebih baik melihat suatu hal dari sisi baiknya daripada dari sisi buruknya. Cara yang benar untuk memperoleh kebahagiaan ialah dengan membahagiakan orang lain.

Berusahalah agar kamu dapat meninggalkan dunia ini dalam keadaan yang lebih baik daripada yang kamu datang. Dan ketika tiba giliranmu untuk meninggalkan dunia ini, maka kamu akan meninggal dengan hati bahagia karena ketika masih hidup kamu tidak menyia nyiakan waktumu, tetapi telah kamu gunakan dengan sebaik baiknya.

Sedialah dengan cara ini, untuk hidup bahagia dan meninggal dengan bahagia pula. Letakanlah niat ini senantiasa dalam janji/satya pramukamu, meskipun kamu sudah bukan anak anak lagi, dan Tuhan akan selalu menganugerahi pertolongan kepadamu dalam melaksanakan niatmu.

Temanmu 

Baden Powell of Gilwell"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Download Materi Kepemimpinan dalam Gerakan Pramuka (Power Point / PPT)

21 Perlengkapan Berkemah yang Dibutuhkan dan Harus Dibawa

Lagu Pantun Pramuka Lengkap dengan Kunci Gitar / Chord